Kamis, 23 Juni 2016

Buah Kurma Serta Manfaatnya

Kurma , (Arab: تمر‎, Tamr; nama latin Phoenix dactylifera) adalah tanaman palma (Arecaceae) dalam genus Phoenix, buahnya dapat dimakan. Walaupun tempat asalnya tidak diketahui karena telah sejak lama dibudidayakan, kemungkinan tanaman ini berasal dari tanah sekitar Teluk Persia[1]. Pohonnya berukuran sedang dengan tinggi sekitar 15-25 m, tumbuh secara tunggal atau membentuk rumpun pada sejumlah batang dari sebuah sistem akar tunggal. Daunnya memiliki panjang 3-5 m, dengan duri pada tangkai daun, menyirip dan mempunyai sekitar 150 pucuk daun muda; daun mudanya berukuran dengan panjang 30 cm dan lebar 2 cm. Rentangan penuh mahkotanya berkisar dari 6-10 m.
Buah yang dihasilkan oleh pohon kurma dikenal sebagai buah kurma.[4] Bentuk buahnya lonjong-silinder dengan panjang 3-7 cm, berdiameter 2-3 cm dan ketika masih muda warnanya merah cerah ke kuning terang, tergantung dari jenisnya. Kurma memiliki biji tunggal yang ukuran panjangnya sekitar 2-2,5 cm dan tebalnya 6-8 mm. Buah kurma dikelompokan menjadi tiga golongan utama yaitu: lunak (contohnya 'Barhee', 'Halaw', 'Khadrawy', 'Medjool'), semi-kering (contohnya 'Dayri', 'Deglet Noor', 'Zahidi') dan kering (contohnya 'Thoory'). Jenis buah ini tergantung pada kandungan glukosafruktosa dan sukrosa.
MANFAAT KURMA

1. Konstipasi: kurma seringkali dikategorikan sebagai makanan pencuci perut. Inilah sebabnya mengapa kurma sering dikonsumsi oleh orang yang menderita konstipasi. Untuk mencapai efek pencuci perut yang diinginkan, rendamlah kurma dalam air semalam. Kemudian, makan kurma yang telah direndam sehingga menjadi seperti sirup untuk mendapatkan hasil yang optimal. Kurma memiliki tingkat serat yang tinggi, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan perut dan memperlancar buang air besar, sehingga dapat menyembuhkan gejala konstipasi.
2. Kesehatan dan Kekuatan Tulang: kandungan mineral yang sangat tiggi pada buah kurma menjadikannya makanan super untuk memperkuat tulang dan melawan penyakit seperti osteoporosis. Kurma mengandung selenium, mangan, tembaga, dan magnesium; seluruhnya merupakan komponen dari pertumbuhan dan kekuatan tulang, khususnya bagi orang-orang yang mulai menua dan tulang mereka mulai melemah. Jadi makanlah kurma dan rasakan manfaatnya pada tulang anda.
3. Gangguan Usus: kandungan nikotin pada kurma dianggap bermanfaat dalam menyembuhkan berbagai macam gangguan usus. Konsumsi buah kurma secara rutin membantu menghambat pertumbuhan organisme patologis dan membantu menstimulasi bakteri yang bermanfaat bagi tubuh pada usus. Untuk masalah pencernaan, kurma mengandung serat yang larut dan tidak larut, serta asam amino yang bermanfaat untuk menstimulasi pencernaan makanan dan membuat pencernaan lebih efisien, yang berarti lebih banyak nutrisi akan diserap oleh sistem pencernaan dan memasuki tubuh untuk penggunaan yang benar.
4. Anemia: kurma memiliki kandungan mineral yang sangat tinggi, yang bermanfaat untuk bermacam kondisi kesehatan, namun kandungan zat besi yang tinggi pada kurma menjadikannya suplemen diet bagi mereka yang menderita anemia. Kandungan tinggi zat besi menyeimbangkan kekurangan zat besi pada pasien anemia, meningkatkan energi dan tenaga, dan disaat yang bersamaan mengurangi rasa lelah dan lesu.
5. Alergi: salah satu aspek paling menarik dari buah kurma adalah kandungan sulfur organik yang dimilikinya. Elemen ini bukanlah elemen umum yang bisa ditemukan pada makanan, namun memiliki manfaat kesehatan yang bermanfaat, termasuk mengurangi reaksi alergi dan alergi musiman. Menurut penelitian di tahun 2002, kandungan sulfur organic dapat memiliki dampak positif pada penderita SAR (Seasonal Allergic Rhinitis), yang mempengaruhi 23 juta penduduk Amerika Serikat. Kurma merupakan cara yang sangat baik untuk mengurangi efek yang muncul akibat alergi musiman dikarenakan kontribusi sulfur yang berasal dari kurma.
6. Menaikkan Berat Badan: kurma perlu diikutsertakan ke dalam pola makan sehat. Kurma mengandung gula, protein, dan vitamin penting lainnya. Jika kurma dikonsumsi bersama dengan adonan mentimun, anda bisa menjaga berat badan anda tetap normal, seimbang, dan tidak terlalu kurus. Satu kilogram kurma mengandung kurang lebih 3.000 kalori, dan kalori pada kurma cukup untuk memenuhi kebutuhan harian tubuh manusia. Tentu saja anda perlu mengkonsumsi makanan lain selain kurma. Jika anda memiliki tubuh kurus dan ingin meningkatkan berat badan anda, atau jika anda ingin mengolah otot tubuh anda untuk membuat seorang wanita terkesan, atau tubuh anda menjadi lemah karena masalah medis yang serius – maka anda perlu mengkonsumsi kurma!
7. Meningkatkan Energi: kurma memiliki kandungan gula alami yang tinggi seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Oleh sebab itu, kurma merupakan camilan yang sangat baik jika anda memerlukan tambahan energi dengan cepat. Banyak orang di dunia mengkonsumsi buah kurma sebagai camilan sore saat mereka merasa ngantuk dan letih.
8. Kesehatan Sistem Syaraf: kandungan vitamin pada kurma menjadikan kurma ideal untuk meningkatkan kesehatan dan fungsi sistem syaraf. Potassium adalah salah satu bahan utama dalam mempromosikan sistem syaraf yang sehat dan responsif, serta meningkatkan kecepatan dan kesiagaan aktivitas otak. Oleh sebab itu, kurma merupakan sumber makanan yang baik bagi orang-orang yang menua dan daya sistem syaraf mereka menurun, juga bagi orang-orang yang ingin menjaga ketajaman pikiran mereka.
9. Kesehatan Jantung: kurma cukup membantu dalam menjagakesehatan jantung. Jika kurma direndam semalam, ditumbuk pada pagi hari, lalu dimakan, kurma akan menunjukkan dampak positif pada jantung yang lemah. Kurma juga merupakan sumber potassium yang kaya, dimana penelitian telah menunjukkan bahwa potassium mengurangi risiko terkena stroke dan penyakit lain yang berhubungan dengan jantung. Lebih lanjut, mengkonsumsi kurma disarankan sebagai cara yang menyehatkan dan lezat untuk mengurangi tingkat kolesterol LDL dalam tubuh, yang merupakan faktor utama penyebab serangan jantung, penyakit jantung, dan stroke. Oleh sebab itu, jika dikonsumsi 2 kali seminggi, buah kurma dapat menjaga kesehatan jantung secara signifikan.
10. Masalah Seksual: penelitian menunjukkan bahwa kurma bermanfaat untuk meningkatkan stamina seksual. Rendam kurma dalam susu kambing murni semalam, lalu giling dicampur dengan serbuk kapulaga dan madu. Campuran ini menjadi tonik yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan seksual dan mengurangi sterilitas yang disebabkan oleh gangguan seksual. Penelitian ilmiah yang dilakukan pada kurma disebabkan oleh pemakaian tradisional kurma yang akhirnya memicu penelitian formal. Pada tahun 2006, Bahmanpour meneliti efek daun palem dan minyak palem terhadap fungsi seksual dan menemukan bahwa kandungan tinggi estradiol dan flavonoid dari kurma adalah hal yang meningkatkan jumlah sperma dan kesuburan, juga membantu mengingkatkan ukuran dan berat testis. Jadi jika anda ingin menjadi lebih maskulin; makanlah kurma karena kurma merupakan obat seksual alami.
11. Rabun Senja: manfaat dari kurma sangatlah banyak, dan seringkali digunakan untuk mengobati kondisi yang mempengaruhi telinga, hidung, dan tenggorokan. Jika daun dari palem kurma ditumbuk dan dioleskan di sekitar mata, atau ketika kurma dimakan, terbukti kurma dapat mengurangi frekuensi rabun senja, dan solusi ini seringkali digunakan di daerah pedesaan dimana kurma ditanam untuk digunakan sebagai pengobatan alternatif.
12. Mengatasi Mabuk: kurma sering digunakan sebagai obat untuk mengatasi mabuk karena alkohol. Kurma memberikan kelegaan dalam waktu yang cepat dan menyadarkan anda jika anda telah mengkonsumsi alkohol dalam jumlah yang sangat banyak. Kurma juga bisa digunakan pada keesokan harinya untuk mencegah rasa pening akibat mabuk. Untuk mendapatkan hasil maksimal, pijat dan rendam buah kurma semalam.
13. Diare: kurma yang ranum mengandung potassium, yang dikenal efektif untuk mengendalikan diare. Kurma juga mudah ditelan, yang membantu meringankan diare kronis. Serat terlarut pada kurma juga dapat membantu penyembuhan diare, dengan membantu kinerja usus dan mempromosikan fungsi sistem pembuangan yang normal dan sehat.
14. Kanker Abdomen: penelitian menunjukkan kurma sebagai cara yang diakui untuk mengurangi risiko dan dampak dari kanker abdomen. Kurma bekerja sebagai tonik yang bermanfaat bagi seluruh kelompok usia, dan dalam beberapa kasus, kurma bekerja lebih baik dibandingkan pengobatan tradisional, dan alami, sehingga tidak memiliki dampak negatif pada tubuh manusia. Kurma dapat dicerna dengan cepat dan mudah untuk memperoleh energi secara cepat. Meskipun kurma memiliki kandungan nutrisi yang besar, proses pemilihan kurma perlu diperhatikan karena permukaan kurma sangatlah lengket, yang menyebabkan beberapa hal yang tidak diinginkan menempel pada kulitnya. Oleh sebab itu, anda sebaiknya mengkonsumsi buah kurma yang diproses dan dikemas dengan benar. Pastikan juga untuk mencuci kurma sampai bersih sebelum anda memakannya, karena hal ini akan membantu membersihkan kotoran yang ada pada permukaan kurma.

Kegunaan Kurma dalam Bidang Pengobatan

Kurma memiliki kandungan tannin yang tinggi dan secara medis digunakan sebagai deterjen (memiliki daya pembersihan) dan astringent pada usus yang bermasalah.[butuh rujukan] Kurma dapat diberikan untuk sakit tenggorokan, pilek, penyakit selesema bronkial, meringankan demam dan sejumlah keluhan lainnya dalam bentukinfus, ramuan, sirup atau pasta.[butuh rujukan] Satu keyakinan tradisional mengatakan bahwa kurma dapat menetralkan keracunan alkohol. Bubuk biji juga digunakan dalam beberapa obat-obatan tradisional.
Getah yang dicucurkan oleh batang pohon, di India, digunakan untuk mengobati diare dan penyakit kencing genital.[butuh rujukan] Akarnya digunakan melawan sakit gigiSerbuk sari menghasilkan sebuah prinsip estroneestrogenik, dan memiliki efek gonadotropic pada tikus muda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar